Peluang Perkembangan Industri Mobil Listrik bagi Industri Tambang Nikel di Pulau Obi
Indonesia merupakan salah satu negara dengan
kekayaan sumber daya alam berupa hasil tambang yang melimpah di dunia. Hampir
seluruh daerah di Indonesia memiliki keunnggulan sumber daya alamnya
masing-masing, tak terkecuali Pulau Obi. Pulau Obi yang terletak di Maluku
Utara ini terkenal akan hasil alamnya berupa nikel yang berkualitas baik.
Sekilas tentang Pulau Obi
Pulau Obi merupakan sebuah pulau yang secara
administratif termasuk ke wilayah Kabupaten Halmahera Selatan. Pulau Obi
memiliki total wilayah yang cukup luas, yakni mencapai 3.048 kilometer persegi.
Di sekitar Pulau Obi terdapat beberapa pulau lain yang juga memiliki cadangan
sumber daya alam melimpah seperti Pulau Mala-Mala, Obilatu, Tapat, dan Gomumu. Jumlah penduduk Pulau Obi mencapai
42.774 jiwa dan hampir semuanya merupakan pendatang. Kepadatan penduduk di
Pulau Obi tergolong rendah, yakni hanya di angka 15 jiwa / kilometer persegi.
Wilayah provinsial dari Pulau Obi, Maluku
Utara sendiri menyimpan total cadangan nikel yang mencapai 1,4 miliar ton
bijih. Oleh karena itu, tak heran jika di Pulau Obi
dan wilayah lain di Maluku Utara terdapat sejumlah perusahaan tambang yang
bergerak di bidang pertambangan nikel yang utamanya didominasi oleh perusahaan
asing, seperti beberapa perusahaan tambang asal Tiongkok.
Keunggulan Pulau Obi
Ketika mendengar kata “Pulau Obi”, pasti
banyak orang yang langsung membayangkan tambang nikel. Hal ini tentu wajar
mengingat nikel merupakan salah satu sumber daya alam unggulan dari Pulau Obi.
Selain nikel, di Pulau Obi juga terdapat tambang lainnya seperti tambang
batubara, semen, emas, dan minyak bumi.
Tak hanya itu saja, di Pulau Obi juga terdapat
sejumlah industri pengolahan nikel yang menghasilkan produk akhir berupa feronikel.
Feronikel sendiri merupakan produk yang banyak dimanfaatkan sebagai pelapis
stainless steel. Feronikel dari Pulau Obi juga cukup menarik perhatian karena
dapat dimanfaatkan di industri pemurnian yang akan menghasilkan produk akhir
berupa Mixed Hydroxide Precipitate. Produk akhir berupa Mixed Hydroxide
Precipitate inilah yang merupakan material penting pembuatan bahan baku baterai
kendaraan listrik.
Nikel dari Pulau Obi sebagai Salah Satu Bahan Baku Utama Baterai Kendaraan Listrik
Sebagai upaya untuk menurunkan emisi karbon
dunia, baru-baru ini beberapa negara di dunia termasuk Indonesia sedang gencar
mempromosikan mobil listrik sebagai upaya untuk mewujudkan moda transportasi
yang ramah lingkungan.
Salah satu komoditas utama dalam pembuatan
bahan baku baterau mobil listrik adalah nikel, termasuk nikel yang diperoleh
dari Pulau Obi. Tidak seperti bahan baku baterai lainnya seperti kobalt dan
litium, nikel tergolong unik karena tidak didorong oleh permintaan baterai
global, yakni hanya di angka 5%.
Nikel adalah logam yang paling penting dari
segi massa dalam katoda baterai lithium-ion yang digunakan oleh produsen kendaraan
listrik. Saat ini nikel membentuk sepertiga dari katoda Nickel Manganese Cobalt
(NMC) dan 80% dari katoda Nickel Cobalt Aluminium (NCA). Seiring berkembangnya
formulasi baterai, diperkirakan perusahaan kendaraan listrik di dunia akan memerlukan
lebih banyak nikel karena peningkatan nikel memberikan kepadatan energi yang
lebih tinggi.
Sebenarnya ada beberapa keunggulan nikel
sebagai salah satu material utama pembuatan baterai kendaraan listrik, di
antaranya yaitu:
1.
Kepadatan energi yang lebih tinggi
Kepadatan energi yang lebih tinggi
berarti peningkatan nikel dalam katoda baterai, semakin jauh jarak yang dapat
ditempuh kendaraan listrik. Pabrikan EV membutuhkan baterai yang dapat
memberikan kepadatan energi yang lebih tinggi, daya yang lebih besar, dan masa
pakai yang lebih lama dengan aman dan dengan biaya yang lebih rendah.
2.
Mengurangi biaya
Peningkatan biaya lithium dan kobalt membuat
produsen baterai dan mobil listrik ingin mengubah campuran bahan mereka saat
ini dengan mengurangi jumlah kobalt dan menambahkan lebih banyak nikel. Produsen
kendaraan listrik menyadari penurunan biaya produksi akan berarti peningkatan
penerimaan produk di kalangan konsumen sehingga ini dapat menjadi langkah
menuju profitabilitas.
Nikel, yang terutama digunakan untuk produksi
baja tahan karat, sudah menjadi salah satu pasar logam terpenting di dunia
dengan pasar lebih dari 20 miliar dolar AS. Dampak tambahan di masa depan pada
pasar nikel tergantung pada permintaan baterai dan penetrasi pasar kendaraan
listrik.
Kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) saat
ini memiliki sekitar 1% dari keseluruhan permintaan mobil. Ini berarti 70.000
ton permintaan nikel, sekitar 3% dari total pasar. Seiring dengan meningkatnya
penetrasi kendaraan listrik, permintaan nikel termasuk nikel di Pulau Obi juga
meningkat pesat.
Kesimpulan
Seiring dengan gencarnya kampanye untuk
mengurangi emisi karbon, maka industri kendaraan listrik diprediksi akan terus mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, tak diragukan lagi bahwa
permintaan dunia terhadap nikel Pulau Obi semakin meningkat, mengingat nikel
merupakan salah satu bahan baku utama dari baterai kendaraan listrik.
Ini bisa menjadi peluang bagi Pulau Obi
sebagai salah satu daerah dengan cadangan nikel terbanyak di dunia. Namum,
sistem pengelolaannya tetap perlu mendapatkan perhatian khusus karena mayoritas
dari industri pemurnian nikel di pulau ini merupakan perusahaan asing. Hal ini
tidak akan menjadi masalah apabila dibuat kebijakan strategis yang dapat
memberikan keuntungan bagi Indonesia, masyarakat sekitar Pulau Obi, perusahaan
tambang, dan juga perusahaan kendaraan listrik.
Untuk mendapatkan informasi dan berita terbaru
seputar bisnis, otomotif, lifestyle, entertainment, olahraga, teknologi, dan
kesehatan, Anda tidak perlu lagi mencarinya di beberapa situs yang terpisah
karena saat ini Anda sudah dapat memperoleh informasi yang lengkap dan akurat
dari satu situs saja, yaitu suara.com.
Dengan mengakses suara.com, Anda akan
mendapatkan informasi yang kredibel dan terpercaya yang didukung dengan fitur
cek fakta. Selain itu, Anda juga dapat mengakses berita dari region tertentu di
Indonesia maupun luar negeri. Bagi Anda yang tertarik untuk mengakses informasi
atau berita terbaru secara rutin dari suara.com, Anda dapat mendaftarkan email
Anda untuk berita terupdate yang akan dikirimkan langsung ke Inbox Anda.
Posting Komentar untuk "Peluang Perkembangan Industri Mobil Listrik bagi Industri Tambang Nikel di Pulau Obi"